[My Third Review] Andai Kau Tahu by Dahlian
Edit Posted by Unknown with No comments"Pengakuannya membuatku merona. Dalam sesaat aku terpaku memandangnya... seolah ia hanya imaji belaka. Bahwa semua ini hanya mimpi di suatu malam.
Seolah tak mengerti kejengahanku, kejujuran demi kejujuran meluncur keluar dari bibirnya. Tentang pujian tulusnya akan maknaku di hidupnya. Tentang harapannya akan diriku yang hadir di hidupnya selamanya.
Aku belum cukup mengenalnya. Aku tak pernah memikirkannya. Jadi, bagaimana caraku mengatakan yang sebenarnya, bahwa perasaanku dan perasaannya tidak berada di garis yang sama?"
Hihihi.. Come Back again with me. Kali ini gue bakal nge-review novelnya Dahlian lagi. Hehee. Sebenarnya saya beli buku ini bersamaan dengan yang promises promises. Hanya belinya beda tempat. Kalau buku ini saya beli secara online atas recomenn ownernya :) Jadi kronologinya saya baca promises dulu yang engga segelan. Eh, karena jatuh cinta jadi bersyukur banget deh udah beli tuh novel. Hahaha.
Cerita ini beda sama yang novel dahlian sebelumnya. Bisa dibilang tokoh protagonis ceweknya masih sangat muda. Umur 20 tahun. Untuk yang cowok hampir 30 tahun.
Keseluruhan saya suka sama ceritanya. Tolong garis bawahi untuk kata CERITANYA !!
Kenapa begitu? Karena saya greget banget deh sama sifat tokoh ceweknya.
Disini sifat sang cewek modis tapi kelakuannya itu kaya cewek m****an. Penyebabnya hanya karena dia jatuh cinta sama cowok yang seorang vocalis band yang nyatanya engga bener !! Pada akhirnya takdir mempertemukan mereka >_< si Dokter (profesi yang paling dibenci si cewek) ketemunya bener-bener berkesan sebenarnya. Hanya entah mengapa saya kurang merasa greget disaat pertama mereka ketemu ya? Mungkin disitulah kekurangannya.
Kak Dahlian kurang mengekspos perasaan kedua tokoh masing-masing. Kebanyakan yang diekplor hanya kejadian-kejadian yang menurut saya begitu klise dan kurang berkesan.
Yang buat saya jatuh cinta sama buku ini karena ada beberapa adegan manis yang saya suka :) Akhir cerita sangat berkesan, mungkin yang kurang adalah konflik yang memuncak yaa.. Kurang gregetlah pokoknya. Promises Promises masih nomer satu dihati saya. Hahaha.
Tapi buku ini tetep recommend kok buat yang suka metropop yaaa guys :*
For this book i rate 3/5
0 komentar:
Posting Komentar