Jumat, 26 Februari 2016

[REVIEW] The Darkest Pleasur (LOTU Series #3) by Gena Showalter

Edit Posted by with No comments
The Darkest Pleasure - Lords of Underworld Series #3
Gena Showalter - Violet Books

Kalau ada yang tanya. Buku fantasi favoritmu apa? I will answer "LOTUS !!!" Para pecinta buku terlebih pecinta buku fantasi pasti tahu karya Gena Showalter yang satu ini dong ya? Yep.yep. Lords of Underworld Series. Kalau engga salah saya pernah mereview Lotus series #1 dan #2. Itu lhoo yang The Darkest Night dan The Darkest Kiss yang covernya sungguh sangat menggiurkan. *Slurrrppp*

Okey, fokus.fokus.

Sebenarnya telat banget yaa kalau ngereview ini sekarang. Apalagi bisa di bilang buku ini udah lama banget diterbitinnya. Maklum aja saya saat ini sedang vakum beli buku baru (sad) bukan karena gak mau beli tapi karena dompet udah kering banget dan sampai sekarang belum tumbuh tanaman uang. hahahaha..

Nah, berhubung emang lagi gak ada bacaan baru saya re-read ini novel. The Darkest Pleasure bikin saya ngiler dengan covernya yang *uhuk* *uhuk* banget. Bikin fantasi saya terbang entah kemanaaa~

Buku Gena yang satu ini bercerita tentang Reyes, iblis kesakitan. Pertama baca seri yang ketiga ini bikin saya bergidik karena saya tidak terlalu suka. Maklum, saya tipe orang yang Sadistic. (oke, yang ini rahasia) Masa seorang lelaki yang badannya macam petarung gitu lebih suka disakitin? Yaah, tapi lama-kelamaan saya menyukai tokoh Reyes ini kok. Reyes ini termaksud salah satu Lords yang menye menurut saya. Dia jatuh cinta pada Danika yang seorang manusia tapi ternyata bukan seorang manusia. Nah Lho? 

Cerita ini complicated karena wanita yang dicintai Reyes adalah salah satu manusia yang harus di bunuh oleh Aeron, Wadah iblis kemarahan. Jika Aeron tidak mampu membunuh Danika dan tiga orang keluarga lainnya, Aeron akan menggila dan tidak akan bisa menggunakan akal sehatnya. Ceritanya gak jauh-jauh dari bagaimana Reyes menyelamatkan Danika dari tangan Aeron. Ditambah lagi, Reyes dan Danika sama-sama mengingkari ketertarikan mereka. Bagian ini saya kurang suka. Hello~~ orang yang kamu cintai aja di depan mata kenapa harus saling memunggungi? Saya aja yang suka banget sama Choi Seung Hyun berusaha biar bisa deket-deket ko, kan sapa tahu bisa jadi calon istri masa depan *ngayal*.

Belum cukup masalah, para pemburu yang ternyata berusaha menjalin kerjasama dengan Danika mulai menjalankan aksinya. Di sini para Lord mendapat teman-teman baru yang sebenarnya teman lama (Haaah?!!) Ya begitu itu macam mantan yang balik lagi terus minta balikan. *ehh??* 

Sekalipun saya kurang menyukai seri ini tapi tetep aja tidak bisa mengingkari kekaguman saya terhadap tokoh-tokoh yang berada dalam Lotus ini. Mereka iblis yang notabene mahluk yang jahat. Namun mereka melindungi wanita yang mereka cintai sepenuh hati dan rela mati untuk mereka.

Dalam buku ini terlalu banyak pengorbanan. Pengorbanan Reyes untuk Danika, pengorbanan Paris (Wadah iblis Berahi) untuk Aeron. Mereka para Penguasa Dunia Kematian yang saya bilang Machooo-Man, namun kasih sayang diantara mereka begitu terlihat dan tanpa malu-malu. 

Lalu pengorbanan Reyes untuk Danika itu seperti apa? Pengorbanan Paris seperti apa? dan apa alasan para Titan menitahkan Aeron untuk membunuh Danika? Lalu sebenarnya Danika itu siapa sih? Dalam seri ketiga ini, para LOTU juga mendapat artefak kedua yang dicari oleh Cronus. Nah, artefak apa memangnya?

Cieee.. kepo??? Baca aja deh. Recommended bingiiitsss :)
Kalau disuruh kasih bintang saya kasih 4/5 ^^